Dewan Pimpinan Wilayah Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI) DKI Jakarta bekerkolaborasi dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Al-Azhar Indonesia (FEB UAI) menyelenggarakan Workshop Metodologi Penelitian, mengangkat tema “Penerapan Metodologi Penelitian sebagai Solusi dalam Permasalahan di Industri Keuangan Syariah di Indonesia," pada Kamis (24/7) di Ruang Amphiteater Universitas Al Azhar Indonesia.
Workshop ini diselenggarakan dalam rangka menjawab tantangan perkembangan industri halal dan keuangan syariah yang menuntut riset lebih tajam dan relevan, serta menjadi sarana peningkatan kapasitas riset dosen dan peneliti dalam menyusun kajian berbasis data.
Dekan FEB UAI, Dr. Kuncoro Hadi, S.T., M.Si., dalam sambutannya menegaskan pentingnya penguasaan metodologi penelitian yang tepat agar riset menghasilkan luaran (outcome) yang berdampak. “Penggunaan software seperti SEM-PLS dan Fuzzy Logic sangat berguna dalam menganalisis persoalan-persoalan kompleks, termasuk dalam pengembangan sistem keuangan syariah”, ucap beliau. Sebagai penutup, Dekan berpesan agar jangan pernah puas dalam menuntut ilmu baru.
Sementara itu, Ketua Panitia Workshop, Rijal Arslan, S.E., M.M., menjelaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah memperkuat kontribusi akademik dalam pengembangan ekonomi syariah di Indonesia. “Diharapkan gap antara para akademisi dalam melakukan penelitian terkait keuangan syariah dapat dipersempit,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa metodologi riset yang kuat sangat relevan saat ini, mengingat industri halal lifestyle tengah berkembang pesat di Indonesia.
Workshop ini menghadirkan dua narasumber utama dengan pendekatan riset yang berbeda namun saling melengkapi. Diskusi interaktif ini dipandu oleh Dosen FEB UAI, Asri Noer Rahmi, S.E., M.Sh.Ec., selaku moderator acara.
Sesi pertama disampaikan oleh Dr. Ayatulloh Michael Musyaffi. Pemateri mengupas tuntas penerapan metode Structural Equation Modeling–Partial Least Square (SEM-PLS) menggunakan SmartPLS 4. Peserta dibimbing memahami model struktural dan pengukuran, serta praktik langsung menganalisis data kuantitatif berbasis software.
Dr(Cand). Aditia Ginantaka, S.TP., M.Si dari Universitas Indonesia membawakan workshop sesi kedua yang mengulas metodologi penelitian kualitatif. Pemateri menyampaikan konsep dasar riset kualitatif, jenis-jenis penelitian seperti etnografi, teknik pengumpulan data, hingga tantangan umum yang dihadapi peneliti lapangan. Selama sesi kedua berjalan, peserta diajak untuk memahami pentingnya kualitas makna dalam riset dan strategi mengurangi bias dalam interpretasi data. Tidak hanya itu, peserta juga diajak untuk mempelajari cara menggunakan software Fuzzy Logic.
Workshop berjalan dengan interaktif. Para peserta saling menanyakan seputar penerapan SEM-PLS dan software Fuzzy Logic lebih dalam. Para peserta sangat terkesan dengan pembahasan workshop kali ini. Kegiatan ini menjadi bukti komitmen FEB UAI dalam membekali sivitas akademikanya dengan keterampilan metodologis yang aplikatif dan relevan.