• Tentang
  • Publikasi
  • Berita & Artikel
  • Program
  • Menjadi Member
  • id
    Loading...
    id
    Loading...
      Kembali ke daftar berita

      Bagikan

      ISEF 2025: Semangat Kolaborasi Memperkuat Ekonomi Keuangan Syariah Indonesia

      Acara tahunan yang digagas oleh Bank Indonesia ini menjadi ajang strategis dalam mendorong Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah global

      Admin

      Ditulis oleh Admin

      9 Oktober 2025
      10 Mnt Baca

      Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-12 resmi dibuka di Jakarta pada Rabu (8/10), dengan semangat kolaborasi nasional untuk memperkuat ekonomi dan keuangan syariah. Acara tahunan yang digagas oleh Bank Indonesia ini menjadi ajang strategis dalam mendorong Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah global, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.

      Dalam sambutannya pada pembukaan ISEF ke-12, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menegaskan pentingnya menjadikan ekonomi dan keuangan syariah sebagai jalan menuju kemandirian dan pertumbuhan inklusif yang membawa rahmat bagi seluruh umat. Ia menyampaikan bahwa ISEF bukan sekadar ajang ekonomi, melainkan refleksi spiritual dan kolaboratif dari semangat berjamaah dalam membangun peradaban. Melalui tema “Sinergi Ekonomi dan Keuangan Syariah Memperkuat Kemandirian Ekonomi dan Pertumbuhan Ekonomi Inklusif,” ia menekankan sinergi ekonomi dan keuangan syariah, merupakan wujud nyata dari kolaborasi lintas sektor.

      "Itulah tema yang kita angkat sebagai cerminan dari jemaah kita, kolaborasi kita semua secara berjamaah terus mendorong Indonesia sebagai pusat ekonomi dan keuangan syariah global. Ekonomi keuangan syariah membuat rahmatan lil alamin menjadi kemandirian ekonomi dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif yang rahmatan lil alamin bagi semua umat,” kata Gubernur.

      Perry Warjiyo juga menyampaikan rasa syukur atas capaian Indonesia yang kini menempati peringkat ketiga ekonomi syariah terbesar dunia, berdasarkan State of the Global Islamic Economy Report 2024–2025. Indonesia kini bersama dengan Malaysia dan Arab Saudi sebagai 3 negara besar di ekonomi syariah global.

      Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, turut memberikan dukungan penuh terhadap penguatan ekosistem ekonomi syariah nasional. Dalam pidatonya, ia menekankan pentingnya sinergi lintas sektor untuk menjadikan ekonomi syariah sebagai motor pertumbuhan inklusif.

      “ISEF bukan hanya festival, tapi platform strategis untuk membangun ekonomi syariah yang inklusif dan berdaya saing. Pemerintah mendukung penuh penguatan industri halal, UMKM syariah, dan literasi keuangan berbasis nilai-nilai Islam,” ujar Airlangga Hartarto.

      ISEF 2025 akan berlangsung pada 8-12 Oktober 2025, dengan menghadirkan lebih dari 90 rangkaian kegiatan dari 100 lebih stakeholders dan partisipasi 1000 pelaku industri halal. Rangkaian kegiatan mulai dari forum internasional, pameran produk halal, kompetisi inovasi syariah, hingga peluncuran program strategis lintas kementerian dan lembaga. 

      Berita Lainnya

      Lihat Semua Berita
      IAEI Bersama FEBI UIN Ar Raniry Banda Aceh Gelar International Aceh Summer School

      6 Mei 2024

      Sekjen IAEI Sampaikan Keynote Speech di International Economic and Business Conference Unismuh Makassar

      8 Maret 2023

      IAEI berkolaborasi dengan Pegadaian Ajak Mahasiswa Manado Menjadi Pengusaha dalam The Gade Sociopreneurship Challenge 

      28 Oktober 2024

      IAEI Gelar Workshop Bahan Ajar Manajemen Zakat dan Wakaf

      28 Juni 2023

      Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI)

      Gedung Dhanapala Lt. 2 Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Jl. Dr. Wahidin No. 1, Senen Raya, Jakarta Pusat 10710

      [email protected]
      (021) 384 0059 WA +62851 6324 0059

      Situs Terkait

      Loading...

        Copyright © 2025 DPP IAEI - Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia. All rights reserved.

        FAQ Kebijakan Privasi